Zakat Sebagai Rukun Islam dan Daya Perjuangan Kaum Mukminin

Islam ialah agama yang tak cuma memegang masalah hubungan vertical antara manusia dengan Tuhannya. tetapi dalam ajaran islam, manusia juga diwajibkan memiliki kepedulian kepada sesama manusia, terutamanya sesama muslim.

Dalam hal ini Islam menyeru manusia untuk menginfaqkan beberapa harta dan bermurah hati serta gemar memberi. Sejatinya harta yang ada di tangan mukmin adalah sarana untuk menerima ridha Allah, bukan merupakan life’s goal (tujuan hidup), sehingga dia giat mencari dan menumpuknya dan terlalu mencintainya.

Salah satu rukun islam ialah mengeluarkan zakat. Padahal arti kata zakat yang berasal dari bahasa Arab dari akar kata zaka mengandung beberapa arti seperti membersihkan, bertumbuh dan memberi manfaat.

Saya menurut definisinya dalam ilmu fiqh, pemberian tertentu dari harta tertentu terhadap orang tertentu berdasarkan persyaratan-persyaratan yang ditetapkan. Dalam hal ini rasululloh bahkan telah bersabda.

Dari Abu Abdurrahman, Abdullah bin Umar bin Khattab RA, ia berkata, "Ramadhon mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Islam dibangun diatas lima perkara: bersaksi bahwa tiada yang maha kuasa kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, melaksanakan haji dan puasa ." (HR. Bukhari dan Muslim).

Dan didalam Alquran Allah SWT juga berfirman: "Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’.

Simak juga berbagai info perihal rukun islam disini.